Game Mobile yang hadir untuk perangkat multimedia selain handheld gaming memang sebagian besar dihasilkan untuk memenuhi impian bermain yang fun, sehingga tak bisa disampingkan – sebagian besar senantiasa mengorbankan kualitas grafis dan audio yang dihadirkan.
Sebagian diantaranya kapabel menciptakan gameplay yang adiktif dan tetap kapabel menciptakan pencapaian keuntungan https://unkind.info/ yang luar awam. Melainkan, tak sedikit juga yang dianggap sebagai game yang hanya sembari lewat tanpa meninggalkan kesan khusus sama sekali atau malah kelihatan tak menarik.
Melainkan sebuah revolusi hadir dalam dunia gaming mobile hadir dari perangkat kecil nan mumpuni Apple. Sebuah perangkat yang selama ini diklaim sebagai perangkat multimedia terbaik yang pernah ada. Sebuah perangkat yang kian lama kian kapabel menggambarkan pernyataan tersebut. Sebuah perangkat yang kapabel memainkan game sekelas Infinity Blade.
Epic Games, sebagai pencipta mesin grafis untuk game – Unreal Engine sendiri sesungguhnya sudah menyatakan bahwa perangkat Apple adalah satu-satunya perangkat mobile yang bisa melakukan Unreal Engine sementara ini.
Mereka membuktikannya melelalui demo gameplay Epic Citadel yang kapabel tampil demikian itu apik dan mereka menegaskannya lewat sebuah game yang dihasilkan oleh anak perusahaan mereka, Chair. Chair memberi tahu sebuah game lengkap pertama yang kapabel menyihir pemilik perangkat iOS di segala dunia.
Dengan hanya memperhatikan kualitas grafis yang kapabel dihadirkannya, Anda akan mulai paham kenapa game ini tampil demikian itu memesona. Sedikit cicipan sistem permainan akan membuat Anda kian yakin, seperti halnya aku, bahwa Infinity Blade benar-benar sudah merevolusi dunia mobile gaming itu sendiri.
Plot
Plot yang ditawarkan sesungguhnya sederhana, Anda adalah seorang hero yang berupaya menumbangkan seorang penguasa lalim bernama The God King yang merajai sebuah kastil dengan sebagian petarung dan monster yang kapabel dihadirkannya. The God King sendiri adalah kesatria dari sebuah ras makhluk bernama Deathless yang memang familiar dengan kesanggupan bertarung mereka yang tinggi dan tentu saja jumlah mereka yang luar awam banyak. The God King akan menjadi lawan paling tangguh yang akan Anda hadapi untuk “menetapkan” terciptanya sebuah kedamaian.
Setting
Dunia Infinity Blade sesungguhnya tak jauh berbeda dengan desain kastil pada demo Unreal Engine – Epic Citadel, namun tentu saja dengan sedikit perombakan dan penambahan mendetail di sana-sini. Anda akan menikmati suasana medieval yang cukup kentara dari desain bangunan yang dihadirkan dan lingkungan pertarungan yang yang berhasil dibangun dengan sangat baik. Bebatuan penuh lumut, awan yang berbaris, sinar yang menyilaukan, atau sekedar bentuk pintu besar sebuah kastil yang kelihatan kokoh dan tua berhasil dihadirkan dengan details yang nyaris mendekati total untuk sebuah game mobile.
Kesan Pertama
Ketika Anda untuk pertama kalinya memainkan game ini lewat layar perangkat iOS Anda, Anda mungkin akan terkejut dengan kesanggupan game ini dalam menunjukkan kualitas grafis yang luar awam untuk sebuah game mobile. Mutu grafis yang kapabel dihadirkannya benar-benar membawa kesan pertama yang sangat-sangat menggoda – kian memperkuat kemauan Anda untuk seketika memainkan game ini dan menjajal sistem permainan yang ditawarkan di dalamnya. Anda mesti mencobanya dengan tangan dan mata kepala Anda sendiri untuk menikmati kualitas Infinity Blade yang sesungguhnya.