Merawat kesehatan gusi bayi sejak dini sangat penting untuk mencegah infeksi dan mendukung pertumbuhan gigi yang sehat. Namun, masih banyak orang tua yang tanpa sadar melakukan kesalahan dalam merawat gusi bayi. Berikut adalah beberapa hal yang tidak boleh dilakukan agar gusi bayi tetap sehat:
1. Tidak Membersihkan Gusi Bayi Secara Rutin
Banyak orang tua berpikir bahwa gusi bayi tidak perlu dibersihkan karena belum tumbuh gigi. Ini adalah kesalahan besar. Sisa susu atau makanan dapat menempel di gusi dan menyebabkan pertumbuhan bakteri. Bersihkan gusi bayi dengan kain lembut yang dibasahi air hangat setidaknya dua kali sehari.
2. Membiarkan Bayi Tidur dengan Botol Susu
Membiarkan bayi tidur sambil mengisap botol susu dapat menyebabkan sisa susu menumpuk di mulut dan menjadi tempat berkembangnya bakteri. Jika bayi terbiasa tidur dengan botol, pastikan isinya hanya air putih, bukan susu atau jus manis.
3. Menggunakan Sikat Gigi yang Terlalu Kasar
Menggunakan sikat gigi dengan bulu yang kasar dapat melukai gusi bayi yang masih sensitif. Gunakan sikat gigi khusus bayi dengan bulu yang lembut atau kain lembut untuk membersihkan gusi dengan lembut.
4. Memberikan Makanan dan Minuman Manis Berlebihan
Makanan dan minuman manis dapat meningkatkan risiko pertumbuhan https://www.kwongdentalcarereno.com/ bakteri di mulut bayi. Selain itu, gula yang menempel pada gusi dapat menyebabkan infeksi dan masalah kesehatan gusi di kemudian hari. Batasi pemberian makanan manis, terutama di malam hari.
5. Membersihkan Dot atau Sendok dengan Mulut Orang Tua
Banyak orang tua yang membersihkan dot atau sendok bayi dengan mulutnya, lalu memberikannya kembali kepada bayi. Ini bisa menularkan bakteri dari mulut orang tua ke mulut bayi. Sebaiknya, bersihkan dot atau sendok dengan air bersih dan steril.
6. Mengabaikan Tanda-tanda Infeksi Gusi
Jika Anda melihat tanda-tanda seperti gusi memerah, bengkak, atau bayi tampak kesakitan saat gusinya disentuh, segera konsultasikan dengan dokter. Mengabaikan tanda-tanda ini bisa memperburuk kondisi gusi bayi.
7. Tidak Membawa Bayi ke Dokter Gigi Sejak Dini
Banyak orang tua menunda kunjungan ke dokter gigi sampai gigi bayi lengkap tumbuh. Padahal, dokter gigi anak sebaiknya dikunjungi sejak gigi pertama muncul atau maksimal di usia satu tahun. Pemeriksaan dini dapat mencegah masalah yang lebih serius di masa depan.
8. Menggunakan Pasta Gigi dengan Fluoride Berlebihan
Jika bayi sudah mulai menggunakan pasta gigi, pastikan Anda memilih pasta gigi khusus bayi dengan kandungan fluoride yang sesuai. Penggunaan fluoride berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Dengan menghindari kesalahan di atas, Anda bisa memastikan gusi bayi tetap sehat dan bebas dari penyakit. Perawatan gusi yang baik sejak dini akan membantu pertumbuhan gigi yang kuat dan sehat di masa depan.